Home Otomotif BYD M6 Rilis di Malaysia: Perbandingan Harga dengan Indonesia
Otomotif

BYD M6 Rilis di Malaysia: Perbandingan Harga dengan Indonesia

BYD M6 Rilis – BYD M6, MPV listrik yang telah menarik perhatian banyak penggemar otomotif, resmi diluncurkan di Malaysia pada Selasa (15/10). Peluncuran ini dilakukan dua bulan setelah model yang […]

BYD M6 Rilis – BYD M6, MPV listrik yang telah menarik perhatian banyak penggemar otomotif, resmi diluncurkan di Malaysia pada Selasa (15/10). Peluncuran ini dilakukan dua bulan setelah model yang sama diperkenalkan di pasar Indonesia. Namun, yang menarik perhatian adalah perbedaan harga antara kedua negara. Di Malaysia, BYD M6 dibanderol dengan harga mulai dari 109.800 ringgit, atau sekitar Rp397,5 juta (dengan kurs Rp3.620), yang lebih mahal dibandingkan dengan harga di Indonesia.

Dari segi spesifikasi, BYD M6 yang dipasarkan di Malaysia hampir sama dengan versi yang dijual di Indonesia. MPV ini memiliki panjang 4,71 meter, lebar 1,81 meter, dan tinggi 1,69 meter, dengan wheelbase mencapai 2,8 meter. Dimensi ini menjadikan BYD M6 sebagai pilihan ideal bagi keluarga yang membutuhkan kendaraan listrik dengan ruang kabin yang luas dan nyaman.

BYD M6: MPV Listrik yang Lebih Mirip Innova Zenix Dibanding Veloz

BYD M6, yang merupakan versi facelift dari model e6, memiliki ukuran bodi yang lebih menyerupai Toyota Kijang Innova Zenix ketimbang Veloz. Hal ini membuatnya menjadi salah satu MPV listrik yang menawarkan ruang kabin luas dengan desain modern.

Di Malaysia, BYD M6 hadir dalam dua varian, yaitu Standard yang dibanderol seharga 109.800 ringgit (sekitar Rp397,5 juta) dan Extended yang dijual dengan harga 123.800 ringgit (sekitar Rp448,2 juta). Kedua varian ini menawarkan performa yang andal, tetapi dengan perbedaan spesifikasi pada baterai dan jarak tempuh.

Varian Standard dilengkapi dengan baterai Blade lithium iron phosphate (LFP) berkapasitas 55,4 kWh, yang mampu menempuh jarak hingga 420 kilometer dalam sekali pengisian penuh. MPV listrik ini juga didukung oleh motor elektrik yang menghasilkan daya sebesar 161 hp dan torsi 310 Nm, membuatnya cukup bertenaga untuk keperluan sehari-hari maupun perjalanan jarak jauh.

Varian Extended dengan Jarak Tempuh Lebih Jauh dan Pengisian Lebih Cepat

Varian M6 Extended menawarkan kapasitas baterai yang lebih besar dibandingkan versi Standard, yaitu 71,8 kWh, yang memungkinkan kendaraan ini menempuh jarak hingga 530 kilometer dalam sekali pengisian. Selain itu, motor listrik pada varian Extended memiliki tenaga lebih besar, yaitu 201 hp, dengan torsi yang tetap sama, yaitu 310 Nm, menjadikannya pilihan yang lebih bertenaga dan efisien untuk perjalanan jarak jauh.

Soal pengecasan, kedua varian ini mendukung teknologi pengisian cepat (DC fast charging). Untuk varian M6 Standard, pengisian bisa dilakukan dengan menggunakan alat cas 89 kWh, sedangkan varian M6 Extended mendukung pengisian hingga 115 kW, yang tentunya memberikan waktu pengisian yang lebih cepat. Namun, untuk pengecasan AC, kedua varian dibatasi pada daya maksimal 7 kW, yang lebih cocok untuk pengisian di rumah atau tempat umum yang menyediakan pengisian daya standar.

Detail Spesifikasi dan Perbedaan Varian BYD M6 di Malaysia

BYD M6 hadir dengan spesifikasi menarik untuk para penggemar MPV listrik. Dari segi berat, varian M6 Standard memiliki bobot total 1,8 ton, sementara M6 Extended sedikit lebih berat dengan total 1,915 ton. Kedua varian ini memiliki ground clearance yang cukup tinggi, yaitu 170 mm, cocok untuk berbagai kondisi jalan. Selain itu, ruang bagasi standar berkapasitas 180 liter, yang dapat diperluas hingga 580 liter dengan melipat jok paling belakang, menjadikan M6 pilihan ideal untuk membawa lebih banyak barang dalam perjalanan keluarga.

Untuk pilihan eksterior, BYD M6 menawarkan empat warna menarik, yaitu Crystal White, Ink Stone Blue, Cosmos Black, dan Harbour Grey. Bagian interior mengusung tema warna hitam-cokelat, memberikan kesan elegan dan modern pada kabin.

Di Malaysia, BYD M6 hanya tersedia dalam versi tujuh penumpang, berbeda dengan Indonesia dan Thailand yang juga menawarkan varian enam penumpang. Ini menjadi salah satu pembeda utama dalam penawaran BYD M6 di pasar regional.

Sebagai informasi tambahan, harga BYD M6 di Indonesia berkisar antara Rp379 juta hingga Rp429 juta, dengan status impor dari China, serupa dengan unit yang dijual di Malaysia. Perbedaan harga di tiap negara dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk pajak dan biaya distribusi, yang menjelaskan mengapa harga di Malaysia lebih tinggi dibandingkan di Indonesia.

 

Baca juga artikel kesehatan lainnya.

Previously

BRIN Luncurkan Teleskop Canggih di Timau untuk Pantau Satelit

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tuskthemovie.com - Portal Berita Terbaru dan Terkini Hari Ini